Siapa yang dianggap sebagai "Bapak Bangsa" Indonesia yang berperan besar dalam merumuskan Pancasila?

Siapa yang dianggap sebagai "Bapak Bangsa" Indonesia yang berperan besar dalam merumuskan Pancasila?

"Bapak Bangsa" Indonesia yang dianggap memiliki peran besar dalam merumuskan Pancasila adalah Ir. Soekarno. Soekarno adalah salah satu tokoh utama dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia juga merupakan Proklamator Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.


Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang dirumuskan oleh Soekarno bersama dengan Mohammad Hatta dan tokoh-tokoh lainnya. Pancasila terdiri dari lima asas atau prinsip dasar, yaitu:


1. Ketuhanan Yang Maha Esa.

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.

3. Persatuan Indonesia.

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.


Pancasila kemudian dijadikan sebagai dasar filosofis dan ideologis negara Indonesia yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Soekarno berperan penting dalam merumuskan dan mempromosikan Pancasila sebagai pandangan hidup dan ideologi bangsa Indonesia. Oleh karena itu, ia sering dijuluki sebagai "Bapak Pancasila" dan juga dikenal sebagai salah satu Bapak Bangsa Indonesia yang sangat berjasa dalam pembentukan negara dan bangsa Indonesia.

Apa itu Media Pembelajaran Interaktif (MPI)?

Apa itu Media Pembelajaran Interaktif (MPI)?

Media Pembelajaran Interaktif (MPI) adalah sebuah alat atau metode pembelajaran yang dirancang untuk menggabungkan teknologi dan interaktivitas dalam proses pendidikan. MPI bertujuan untuk membuat pengalaman pembelajaran lebih menarik, efektif, dan engas, terutama dengan memanfaatkan teknologi komputer dan internet.


Beberapa fitur dan karakteristik umum dari Media Pembelajaran Interaktif (MPI) meliputi:


  1. Interaktivitas: MPI memungkinkan peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Mereka dapat berinteraksi dengan konten pembelajaran, menjawab pertanyaan, melakukan simulasi, dan berkomunikasi dengan instruktur atau sesama peserta.
  2. Multimedia: MPI sering menggunakan berbagai media seperti teks, gambar, audio, video, animasi, dan grafik untuk menyajikan informasi secara lebih kaya dan bervariasi.
  3. Ketersediaan Online: Banyak MPI tersedia secara online, sehingga peserta didik dapat mengaksesnya dari mana saja dengan koneksi internet. Ini memungkinkan pembelajaran jarak jauh dan fleksibilitas dalam akses.
  4. Adaptasi: Beberapa MPI dapat menyesuaikan diri dengan tingkat pemahaman peserta didik. Mereka dapat memberikan materi tambahan jika peserta didik memerlukannya atau mengulangi materi jika peserta didik mengalami kesulitan.
  5. Pelacakan Kemajuan: MPI sering memiliki fitur pelacakan yang memungkinkan instruktur atau peserta didik untuk memantau kemajuan dalam pembelajaran. Ini dapat membantu dalam menilai pemahaman dan prestasi peserta didik.
  6. Simulasi dan Percobaan: MPI dapat memungkinkan peserta didik untuk melakukan percobaan virtual atau simulasi yang tidak mungkin dilakukan dalam pengaturan fisik, seperti eksperimen ilmiah atau simulasi bisnis.
  7. Kolaborasi: Banyak MPI memungkinkan kolaborasi antara peserta didik. Mereka dapat berdiskusi, bekerja sama dalam proyek, atau berbagi pengetahuan.
  8. Pemecahan Masalah: MPI sering dirancang untuk mendorong pemecahan masalah dan berpikir kritis. Mereka dapat berisi tantangan, kuis, atau masalah yang harus dipecahkan.


MPI dapat digunakan dalam berbagai tingkatan pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi, dan bahkan dalam konteks pelatihan profesional. Mereka membantu mengubah cara pendidikan disampaikan dan diakses, membantu meningkatkan kualitas pembelajaran, dan merangsang keterlibatan peserta didik.

Media Pembelajaran Interaktif (MPI)


Pentingnya Perpustakaan Bagi Perkembangan Anak Sekolah Dasar (SD)

Pentingnya Perpustakaan Bagi Perkembangan Anak Sekolah Dasar (SD)

Perpustakaan adalah tempat lain bagi anak-anak untuk berkembang. Mereka dapat membantu siswa dengan web, menawarkan area yang tenang bagi siswa untuk fokus pada studinya, dan juga mendorong siswa meluangkan waktu untuk belajar.


Staf atau Petugas Perpustakaan yang mengetahui buku apa yang disukai siswa dapat membantu mereka memilih buku yang sesuai dengan preferensi mereka. Kadang-kadang, ini bahkan bukan buku yang disadari siswa akan mereka sukai. Memberikan siswa buku yang menarik bagi mereka dapat menginspirasi siswa untuk terus membaca.


Siswa akan terpikat oleh buku yang sudah mulai mereka baca di perpustakaan hanya sampai akhirnya, mereka tidak meletakkan buku itu sampai mereka harus melakukannya.



Perpustakaan merupakan sumber informasi yang sangat penting bagi anak-anak di sekolah. Ini menciptakan kebiasaan penting membaca pada siswa


Setiap sekolah pasti memiliki perpustakaan. Perpustakaan di sekolah merupakan bagian utama dari kehidupan siswa, berfungsi sebagai gudang informasi.


Pentingnya memiliki perpustakaan di sekolah tidak bisa diremehkan. Meskipun tujuan perpustakaan di sekolah tetap sama, desain, platform, strategi, dan alat dapat diubah seiring perkembangan teknologi.


Ini mendorong perkembangan siswa kelompok dan individu, membantu dalam pengembangan kosa kata siswa, meningkatkan pemahaman, menanamkan kebiasaan membaca dalam diam, dan mendorong pendekatan pemecahan masalah pada siswa.






DI SDN 2 Mengangkang Perpustakaan selain untuk membaca juga digunakan untuk saling bertukar pikiran antara sesama peserta didik, Pendidik maupun Peserta didik dan pendidik. ada kalanya perpustakan digunakan sebagai tempat kegiatan belajar mengajar pada materi tertentu dan waktu tertentu. ini agar anak-anak dapat suasana baru dan pengalaman yang berfariasi saat proses belajar

Lokasi